Listrik Padam Akibat Pencurian Besi Menara Listrik
Pencurian besi menara listrik sehingga menyebabkan robohnya tower listrik yang mengakibatkan pemadaman listrik terjadi di Garut, Jawa Barat. |
Dalam keterangannya, Deputi Manajer Komunikasi PLN Distribusi Jawa Barat dan Banten Ahmad Syah, Kamis (28/8/2014) menyampaikan bahwa peristiwa pencurian ini terjadi pada Rabu (27/8) sekitar pukul 21.35 WB. "Tower yang roboh adalah tower 16 arah Pamengpeuk dari gardu induk (GI) Sumadra. Saat petugas tiba di lokasi tower 70 kilo Volt (kV) alat-alat pencurian ditemukan masih berada di tempat kejadian dengan posisi tower sudah roboh," jelas Ahmad. Kejadian ini menyebabkan beberapa daerah seperti Sancang dan Cikeles sempat mengalami pemadaman. Petugas PLN langsung berupaya memasang tower darurat untuk meminimalisir pemadaman di sisi pelanggan. "Pasokan listrik ke daerah yang padam juga dialihkan ke saluran pemasok (penyulang) lainnya. Namun beberapa daerah tersebut di atas tidak bisa tertolong sehingga mengalami pemadaman," urai Ahmad. Lokasi yang mengalami pemadaman sementara, lanjut Ahmad, antara lain yang disuplai dari penyulang Sancang sebanyak 53 gardu, ditambah percabangan dengan penyulang lain sebanyak 72 gardu. Total padam mencapai 125 gardu atau sekitar 19% dari total wilayah Garut. "Petugas PLN terus melakukan penormalan. Sore tadi tower darurat selesai dikerjakan dan sudah bisa beroperasi kembali," tuturnya. Laporan atas kejadian pencurian ini sudah ditangani oleh Kepolisian Resort (Polres) Garut. "Atas kejadian ini PLN meminta maaf kepada para pelanggan yang mengalami pemadaman dan mohon bersabar karena petugas PLN terus berupaya memperbaiki jaringan listrik," tutupnya. |