PWYP Indonesia Dorong Industri Migas dan Tambang Makin Transparan
Miner's Life – Jakarta, Tantangan transparsi di sektor migas dan tambang tidaklah mudah. Pemerintahan Jokowi-JK yang telah berjalan sekitar 100 hari masih dihadapkan pada tantangan berat perbaikan tata kelola pada sektor migas dan tambang.
"Meski begitu, masih banyak yang perlu dilakukan untuk memastikan sumber daya alam ini dikelola dengan baik untuk kepentingan masyarakat," Ujar Clair Short, Chair EITI Internasional, di Jakarta, Rabu (4/2).
Dalam kunjungannya ke Jakarta pekan ini Clair menyatakan Indonesia telah membuka jalan bagi public untuk mulai mengawasi dan mengkritisi sektor migas dan tambang.
"Perlu usaha yg gila-gilaan untuk reformasi sektor tambang, karena mereka yang menentang reformasi ini jg lakukan upaya yg gila-gilaan," paparnya.
Maryati Abdullah, selaku Koordinator Nasional Publish What You Pay (PWYP) Indonesia mengatakan ada beberapa titik yang masih harus menjadi concern pemerintah agar sektor migas maupun tambang kian transparan. Disektor Migas, tidak sedikit tantangan yang dihadapi dalam memenuhi ekspetasi publik dan daerah-daerah penghasil migas seperti informasi lifting yang real-time, efesiensi dan efektifitas cost recovery, serta transparansi penjualan minyak mentah bagian negara dan pengadaan minyak mentah untuk kebutuhan BBM.