Bekraf terus Dorong Investasi Permodalan Startup

SIAR.Com, Jakarta — Sektor ekonomi kreatif sedang berkembang di Indonesia. Tahun 2016, kontribusi sektor ekonomi kreatif terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) nasional mencapai Rp 922 triliun atau sekitar 7,4% dari PDB nasional. Bahkan kontribusi ekspor sektor ekonomi kreatif sudah mencapai 20 miliar US Dollar atau setara dengan 13% dari ekspor nasional.
Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf,) Ricky Joseph Pesik mengatakan, untuk membangun bisnis ekonomi kreatif khususnya startup membutuhkan modal yang sangat besar karena bisnis ini merupakan bisnis yang tidak kecil.
“Bisnis startup bukan sebuah bisnis kecil dan membutuhkan modal yang tidak kecil juga sehingga tidak sedikit startup yang gagal atau bakat berhenti beroperasi karena kendala keuangan,” katanya di acara pembukaan Konferensi Tahunan GSI Scale Con 2018, kemarin, di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Permasalahan klasik yang dihadapi, lanjutnya, adalah tentang permodalan. Bekraf, melalui program GSI bertujuan merintis sistem permodalan yang lebih suportif terhadap kendala-kendala yang dihadapi oleh para startup.
“Butuh banyak sinergi atau kerja sama, kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Baik dari kalangan pemerintah, maupun di luar pemerintah baik di dalam negeri maupun di luar negeri, sehingga dapat tercipta akselerasi dalam mencapai tujuan dan sasaran pertama dalam menciptakan ekosistem yang kondusif bagi tumbuh kembang startup Indonesia,” tambahnya.
Menurutnya, di era saat ini peran startup memiliki peran yang luar biasa besar, turut membantu pertumbuhan perekonomian suatu bangsa, terutama karena startup adalah sebuah upaya usaha atau kewirausahaan yang berbasis pada inovasi-inovasi dan terobosan- terobosan baru di tengah persaingan global.
“Ini yang sering ditekankan oleh Presiden Republik Indonesia bahwa kita menghadapi persaingan yang dihantui dengan perubahan-perubahan yang sangat cepat dan kesiapan kita untuk bisa bersaing,” tambahnya.
Untuk itulah, Bekraf meluncurkan gerakan yang diberi nama GoStartupIndonesia (GSI) agar bersama-sama mempercepat pertumbuhan ekosistem yang kondusif bagi startup di Indonesia khususnya pada sektor ekonomi kreatif di berbagai tahapan siklus startup.
Harapannya, GSI bisa menjadi menjadi jawaban dan solusi untuk membantu startup menghadapai tantangan dan permasalahannya untuk maju dan berkembang mengejar keunggulan atau kesetaraan dengan startup global dalam memberikan tawaran solusi yang dapat dieksekusi sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pengguna secara luas dalam konteks persaingan global. (Setia Ade Amarullah)
Foto : StartupKarma